Aku adalah mahasiswa baru STIE Perbanas Surabaya.
Saya mengambil jurusan S1 Manajemen di sana.
Salam kenal \m/
Senin, 05 November 2012
BAB 10 MEMOTIVASI KARYAWAN DAN MEMBANGUN TIM YANG MANDIRI
·
Pentingnya memotivasi
Orang-orang bersedia bekerja dan bekerja
keras, apabila mereka merasa bahwa pekerjaan mereka menghasilkan perbedaan yang
dihargai. Orang-orang termotivasi oleh berbagai hal, seperti pengakuan,
prestasi dan status. Penghargaan interistik adalah keputusan pribadi yang anda
rasakan ketika anda bekerja dengan baik dan mencapai tujuan. Penghargaan
eksteristik adalah suatu hal yang diberikan pada anda oleh orang lain sebagai
pengakuan atas pekerjaan yang baik.
·
Frederick Taylor: Bapak Manajemen Ilmiah
Cara untuk meningkatkan produktivitasnya pikir
taylor adalah untuk secara ilmiah mempelajari cara yang paling efisien untuk
melakukan hal-hal, menentukan satu cara terbaik untuk mengerjakan tiap tugas,
dan kemudian mengajari orang-orang metode itu. Ini menjadi dikenal sebagai
manajemen ilmiah. Studi gerakan waktu yang dikerjakan untuk menyelesaikan
pekerjaan dan waktu yang dibutuhkan untuk melakukan setiap tugas. Prinsip
ekonomi gerakan teori yang dikembangkan oleh frank dan lilian gibreth bahwa
setiap pekerjaan dapat dipecah menjadi serangkaian gerakan dasar.
Strategi pengayaan pekerjaan untuk memotivasi
·
Pentingnya memotivasi
Orang-orang bersedia bekerja dan bekerja
keras, apabila mereka merasa bahwa pekerjaan mereka menghasilkan perbedaan yang
dihargai. Orang-orang termotivasi oleh berbagai hal, seperti pengakuan,
prestasi dan status. Penghargaan interistik adalah keputusan pribadi yang anda
rasakan ketika anda bekerja dengan baik dan mencapai tujuan. Penghargaan
eksteristik adalah suatu hal yang diberikan pada anda oleh orang lain sebagai
pengakuan atas pekerjaan yang baik.
·
Frederick Taylor: Bapak Manajemen Ilmiah
Cara untuk meningkatkan produktivitasnya pikir
taylor adalah untuk secara ilmiah mempelajari cara yang paling efisien untuk
melakukan hal-hal, menentukan satu cara terbaik untuk mengerjakan tiap tugas,
dan kemudian mengajari orang-orang metode itu. Ini menjadi dikenal sebagai
manajemen ilmiah. Studi gerakan waktu yang dikerjakan untuk menyelesaikan
pekerjaan dan waktu yang dibutuhkan untuk melakukan setiap tugas. Prinsip
ekonomi gerakan teori yang dikembangkan oleh frank dan lilian gibreth bahwa
setiap pekerjaan dapat dipecah menjadi serangkaian gerakan dasar.
ARTIKEL BAB 9: MEMPRODUKSI BARANG dan JASA KELAS DUNIA
Pengertian Produksi
Yaitu suatu kegiatan atau proses yang mentransformasikan masukan (input) menjadi
keluaran atau output.
Dalam
arti sempit produksi adalah kjegiatan yang menghasilkan barang baik
barang setengah jadi, barang jadi, barang industri, suku cadang,
komponen penunjang.
Pengertian Manajemen Produksi
Pengertian manajemen produksi mencakup 3 unsur penting yaitu:
a. Adanya orang yang lebih dari satu
b. Adanya tujuan yang ingin dicapai
c. Orang yang bertanggung jawab terhadap pencapaian tujuan tersebut
Perkembangan Manajemen Produksi
Perkembangan manajemen produksi terjadi berkat dorongan beberapa faktor yang
menunjang yaitu :
a. Adanya pembagian kerja dan spesialisasi
b. Revolusi industri
c. Perkembangan alat dan teknologi (termasuk komputer)
d. Perkembangan ilmu dan metode kerja
·
Manufaktur Dan Desain Yang Dibantu Dengan
Komputer
Desain yang dibantu dengan komputer
merupakan penggunaan komputer dalam manufaktur produk. Manufaktur yang dibantu
dengan komputer adalah penggunaan komputer dalam manufaktur produk. Sedangkan
manufaktur yang diintegrasi oleh komputer merupakan penyatuan desain yang
dibantu dengan komputer dengan manufaktur yang dibantu dengan komputer.
·
Perencanaan Manajemen Operasi
Perencanaan manajemen operasi
melibatkan banyak isu yang sama, baik dalam sektor manufaktur maupun sektor
jasa. Isu-isu ini meliputi lokasi fasilitas, tata ruang fasilitas, perencanaan
persyaratan bahan, pembelian, pengendalian inventaris, dan kontrol kualitas.
Sumbernya dapat berbeda tetapi tetap isu-isunya sama.
·
Standar ISO 9000 dan ISO 14000
Iso merupakan (International
Organization for Standardization) adalh federasi badan standar nasional lingkup
dunia lebih dari 140 negara yang menentukan ukuran global untuk kualitas produk
individual. ISO 9000 adalah nama umum yang diberikan untuk manajemen yang
berkualitas dan standar yang terjamin. ISO 14000 adalah koreksi praktik terbaik
untuk mengatur pengaruh organisasi terhadap lingkungan.
·
Prosedur Kendali: Pert Dan Bagan Gantt
Evaluasi program dan teknik tinjauan
atau PERT, pengguna PERT menganalisis tugas yang terlibat dalam menyelesaikan
proyek tertentu, memperkirakan waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan setiap
tugas, dan mengidentifikasi waktu minimum yang dibutuhkan untuk menyelesaikan
seluruh proyek. Jalan peting adalah urutan tugas yang membutuhkan waktu
penyelesaian terlama. Bagan Gantt adalah sebuah grafik batang yang dengan jelas
menunjukkan proses yang sedang dikerjakan dan seberapa banyak yang telah
diselesaikan dalam waktu tertentu.
BAB 8 : MENGADAPTASI ORGANISASI PADA PASAR SEKARANG
·
Organisasi yang berubah-ubah
Sebelumnya,
sejarah bisnis belumpernah mengalami begitu banyak perubahan yang dikenal
dengan begitu cepat: terkadang dengan terlalu cepat. Hal yang sama untuk banyak
bisnis adalah perubahan dalam harapan para pelanggan. Saat ini, konsumen
mengharapkan produk kualitas tinggi dan layanan yang ramah dan cepat dengan
harga yang layak. Kemudian, manajemen perubahan menjadi fungsi manajerial yang
sangat penting. Itu terkadang mencakup perubahan dari seluruh struktur
organisasi.
·
Perkembangan desain organisasi
Sampai abad ke-21
sebagaian besar bisnis berukuran lebih kecil, proses produksi barang relatif
sederhana dan organisasi para pekerja cukup mudah. Mengorganisasi para pekerja
masih tidak terlalu sulit disebagaian besar perusahaan kecil, seperti layanan
pemotongan rumput atau toko kecil yang membuat kapal-kapal sesuai pemesanan.
Pertumbuhan bisnis menyababkan apa yang disebut skala ekonomi. Istilah tersebut
merujuk fakta bahwa perusahaan dapat megurangi biaya produksi apa bila mereka
dapat membeli barang mentah atau barang mentah dalam jumlah besar; biaya
rata-rata menurun ketika produksi meningkat.
·
Prinsip-prinsip organisasi fayol
Fayol
memperkenalkan prinsip-prinsip tersebut sebagai berikut :
a)
Kesatuan Perintah.
b)
Hierarki otoritas.
c)
Divisi tenaga kerja.
d)
Subordinasi kepentingan individual
dengan kepentingan umum.
e)
Otoritas.
f)
Tingkat sentralisasi.
g)
Saluran komunikasi yang jelas.
h)
Tata tertib.
i)
Keadilan.
j)
Esprit de corps.
Pelajaran manajemen diperguruan tinggi
diseluruh dunia memikirkan prinsip-prinsip ini menjadi sama dengan konsep
manajemen.
Prinsip-prinsip organisasi Weber mirip
juga dengan prinsip-prinsip fayol, selain itu Weber menekankan :
a)
Deskripsi pekerjaan.
b)
Peraturan tertulis, garis pedoman
keputusan, dan catatan yang konsisten.
c)
Prosedur, peraturan dan kenijaksanaan
yang konsisten.
d)
Promosi dan susunan kepegawaian yang
didasarkan pada kualifikasi.
Isu-Isu Yang Terlibat Dalam Strukturisasi Organisasi :
Ketika merancang organisasi yang responsif, perusahaan harus berhadapan dengan beberapa isu organisasional:
1. Sentralisasi versus desentralisasi
- Otoritas yang tersentralisasi (centralized authority) adalah sebuah struktur organisasi yang mempertahankan otoritas pengambilan keputusan tingkat manajemen puncak di markas besar perusahaan.
- Otoritas yang terdesentralisasi (desentralized authority) adalah sebuah struktur organisasi yang mendelegasikan otoritas pengambilan keputusan kepada para manajer tingkat lebih rendah yang lebih familier dengan kondisi lokal ketimbang manajemen markas besar.
2. Memilih Rentang Kendali yang sesuai
Rentang kendali (span of control) adalah jumlah optimal bawahan yang diawasi oleh seorang manajer.
Keuntungan
Tersentralisasi
- Kendali manajer puncak yang lebih besar
- Efisiensi yang lebih
- Sisterm distribusi yang lebih sederhana
- kesan korporat atau merek yang lebih kuat
Terdesentralisasi
- Adaptasi yang lebih baik terhadap keinginan pelanggan
- Lebih banyak pemberdayaan pekerja
- Pengambilan keputusan yang lebih cepat
- Moral yang lebih tinggi
Kerugian
Tersentralisasi
- Kurangnya respons terhadap pelanggan
- Kurangnya pemberdayaan
- Konflik interorganisasional
- Moral yang lebih rendah jauh dari markas besar
Terdesentralisasi
- Kurangnya efisiensi
- Sistem distribusi yang kompleks
- Kendali manajemen puncak yang lebih sedikit
- Kesan korporat yang lemah
3. Struktur organisasi yang tinggi versusu datar
struktur organisasi yang tinggi (tall organization structure)
adalah struktur organisasi di mana bagan organisasi piramida akan sangat t inggi dikarenakan berbagai tingkat manajemen.
Keuntungan dan kerugian rentang kendali yang sempit versus luas
semakin datar organisasi tersebut, semakin luas rentang kendalinya.
Keuntungan
Sempit
- Lebih banyak kendali oleh manajemen puncak
- Lebih banyak kesempatan untuk kemajuan
- Spesialisasi yang lebih baik
- Pengawasan yang lebih ketat
Luas
- Biaya yang lebih sedikit
- Lebih responsif terhadap pelanggan
- Pengambilan keputusan yang lebih cepat
- Pemberdayaan yang lebih banyak
Kerugian
Sempit
- Kurangnya pemberdayaan
- Biaya yang lebih tinggi
- Pengambilan keputusan yang tertunda
- Kurang responsif terhadap pelanggan
Luas
- Kesempatan yang lebih sedikit untuk kemajuan
- Manajer yang bekerja berlebih
- Hilangnya kendali
- Lebih sedikit keahlian manajemen
4. Departementalisasi
Departementalisasi (departementalization) adalah pembagian fungsi organisasional menjadi unit-unit terpisah.
Keuntungan dan kerugian departementalisasi
Keuntungan
- Para karyawan dapat mengembangkan keterampilan secara mendalam dan dapat maju di dalam departemen ketika mereka menguasai keterampilan-keterampilan tersebut.
- Perusahaan dapat mencapai ekonomi skala di mana perusahaan dapat memusatkan semua sumber yang dibutuhkan dan menempatkan berbagai ahli di area itu.
- Ada koordinasi yang baik di dalam fungsi tersebut, dan manajemen puncak dapat dengan mudah mengarahkan dan mengendalikan berbagai aktivitas departemen.
Kerugian
- Mungkin ada kekurangan komunikasi di antara departemen-departemen yang berbeda.
- Para karyawan individual dapai mulai mengidentifikasi departemen mereka dan tujuan-tujuannya ketimbang tujuan organisasi sebagai satu keseluruhan.
- Respons perusahaan terhadap perubahan eksternal mungkin lambat.
Mengatur Interaksi Antar Perusahaan :
Jejaring
adalah menggunakan teknologi komunikasi dan cara lain untuk
menghubungkan organisasi organisasi dan memungkinkan mereka untuk
bersama-sama mencapai objektif umum .
Transparansi
Konsep yang mendiskripsikan sebuah perusahaan yang begitu terbuka
dengan perusahaan lain yang bekerjasama dengannya, sehingga penghalang
yang tadinya solid diantara mereka menjadi tembus pandang dan informasi
elektronik dibagikan seolah perusahaan – perusahaan itu adalah satu
perusahaan.
Korporasi virtual
Jaringan organisasi temporal yang terdiri atas perusahaan-perusahaan
yang dapat digantikan yang bergabung dan pergi sesuai kebutuhan.
Organisasi Formal dan Informal
Organisasi formal
yaitu dimana struktur yang memperinci jalur-jalur tanggung jawab
otoritas , dan posisi, yang berarti struktur yang diperlihatkan di
bagian organisasi.
Organisasi informal
yaitu dimana sistem hubungan dan jalur otoritas yang berkembang
secara spontan ketika para karyawan bertemu dan membentuk pusat kekuatan
yang berarti, sisi manusia dari organisasi yang tidak muncul di bagian
organisasi apapun.
http://intanzakiyatul.students.perbanas.ac.id/2012/10/26/bab-7-mengadaptasi-organisasi-pada-pasar-sekarang/
BAB 7: MANAJEMEN, KEPEMIMPINAN, DAN PEMBERDAYAAN KARYAWAN
FUNGSI
MANAJEMEN
Manajemen (management) adalah proses yang digunakan untuk mencapai tujuan
organisasional melalui perencanaan, pengorganisasian, kepemimpinan, dan
pengendalian orang dan sumber-sumber daya organisasional lainnya.
Perencanaan (planning) fungsi manajemen yang meliputi antisipasi terhadap tren
dan penentuan strategi dan taktik terbaik untuk mencapai tujuan dan sasaran
organisasioonal.
Pengorganisasian (orgaanizing) fungsi manajemen yang meliputi perancangan struktur
organisasional dan penciptaan kondisi sistem dimana setiap orang dan setiap hal bekerja bersama untuk
mencapai tujuan dan sasaran organisasional.
Kepemimpinan (leading) menciptakan visi untuk organisasi dan mengkomunikasikan,
membimbing, melatih, dan memotivassi oraang lain untuk bekerja secara efektif
untuk mrncapai tujuan dan sasaran organisasi.
Pengendalian (controlling) fungsi manajemen yang melibatkan
penetapan standar yang jelas untuk menentukan apakah sebuah organisasi
mengalami kemajua terhadap tujuan dan
sasarannya.
PERENCANAAN:
MENCIPTAKAN VISI BERDASARKAN PADA NILAI
Visi (vision) penjelasan yang luas atas mengapa organisasi tersebut
eksis dan kemana arah yang dituju organisasi tersebut.
Pernyataan misi (mission statement) uraian mengenai tujuan mendasar dari sebuah
organisasi.
Sebuah pernytaan misi yang berarti harus
menyinggung:
1. Konsep diri organisasional
2. Filosofi dan tujuan perusahaan
3. Daya tahan jangka panjang
4. Kebutuhan pelanggan
5. Tanggung jawab sosial
6. Sifat dari produk atas jasa
perusahaan
BAB 6: KEWIRAUSAHAAN DAN MEMULAI BISNIS KECIL
MENGAPA
ORANG MENGAMBIL TANTANGAN WIRAUSAHA
Beberapa
alasan mengapa orang bersedia mengambil risiko untuk memulai sebuah
bisnis;
- Kesempatan
- Laba
- Kemerdekan
- Tantangan
APAKAH
YANG DIBUTUHKAN UNTUK MENJADI WIRAUSAHAWAN ?
Daftar
sifat wirausahan yang ingin anda cari di dalam diri anda sendiri
meliputi hal-hal berikut ini:
- Memerintah diri
- Memelihara diri
- Berorientasi tindakan
- Penuh semangat
- Toleran terhadap ketidakpastian
TIM
WIRAUSAHA
(entrepreneurship
team) adaalah
sekelompok orang yang berasal dari berbagai area bisnis yang
bergabung bersama membentuk sebuah tim manajerial dengan keterampilan
yang dibutuhkan untuk mengembangkan, membuat, dan memassarkan sebuah
produk baru.
WIRAUSAHAWAN
MIKRO DAN BISNIS YANG BERBASI RUMAHAN.
Wirausahawan
mikro (micropreneurs)
adalah wirausaha yang bersedia untuk menanggung risiko untuk memulai
dan mengeelola jenis bisnis yang tetpa kecil.
Wirausahawan
mikrro meliputi; penulis, konsultan, produser video, arsitek,
pemegang pembukuan, dll.
Banyak
bisnis berbasis rumahan dimiliki oleh orang yang berusaha
mengombinasikan karir dan keluarga. Alasan lain pertumbuhan bisnis
berbasis rumahan:
- Tekhnologi komputer.
- Perampingaan korporat
- Sikap sosial telah berubah
- Hukum pajak yang baru
Tantangan-tangan
utama bisnis berbasis rumahan;
- Mendapatkaan pelanggan baru
- Mengelola waktu
- Memisahkan tugas kerja dan keluarga
- Mematuhi peraturan kota
- Mengelola risikoMemasuki Pasar Internasional Prospek Bisnis Kecil.
Bisnis kecil mempunyai sejumlah keuntungan atas bisnis besar dalam perdagangan internasional :1) Pembeli luar negeri lebih senang berurusan dengan individu dibandingkan dengan birikrasi korporat besar.2) Perusahaan kecil biasanya dapat memulai mengirimkan jauh lebih cepat.3) Perusahaan kecil biasanya dapat memulai mengirimkan agak jauh lebih cepat.4) Perusahaan kecil memberikan banyak pemasok.
BAB 5 : Kepemimpinan Bisnis
PERUSAHAAN KEPEMILIKAN TUNGGAL
Keuntungan
Dari Perusahaan Kepemilikan Tunggal
Keuntungan peruhaan kepemilikan tunggal meliputi
kemudahan untuk memulai dan mengakhiri, menjadi atasan sendiri, kebanggaan atas
kepemilikan, hak milik atas laba, dan tidak ada pajak khusus.
Kerugian
Perusahaan Kepemilikan Tunggal
Kerugian untuk memiliki bisnis sendiri
meliputi kewajiban yang tidak terbatas, sumber daya finansial yang terbatas, kesulitan
dalam manajemen, komitmen waktu yang besar, tunjangan sampingan yang sedikit,
pertumbuhan yang terbatas, dan rentang hidup yang terbatas.
PERUSAHAAN REKANAN
Perusahaan rekanan adalah suatu bentuk
legal bisnis dengan 2 pemilik atau lebih.
1. Perusahaan
rekanan umum (general partnership) adalah perusahaan rekanan yang semua pemilik
berbagi dalam operasi bisnis dan dalam menanggung kewajiban untuk utang bisnis
tersebut.
2. Perusahaan
rekanan terbatas (limited partnership) adalah perusahaan rekanan dengan satu atau
lebih rekanan umum dan satu atau lebih rekanan terbatas.
Keuntungan
Perusahaan Rekanan
1. Lebih
banyak sumber finansial;
2. Manajemen
bersama dan ketrampilan dan pengetahuan gabungan/komplementer;
3. Kemampuan
bertahan hidup lebih lama;
4. Tidak
ada pajak khusus.
Kerugiaan
Perusahaan Rekanan
1. Kewajiban
tidak terbatas;
2. Pembagian
laba;
3. Perselisihan
antar rekanan;
4. Kesulitan
untuk berhenti.
KORPORASI
Korporasi adalah sebuah entitas legal
berizin negara bagian dengan otoritas untuk bertindak dan mempunyai kewajiban
terpisah dari para pemiliknya.
Keuntungan
Korporasi
1. Kewajiban
yang terbatas;
2. Lebih
banyak uang untuk investasi;
3. Ukuran;
4. Hidup
terus-menerus;
5. Kemudahan
dalam perubahan kepemilikan;
6. Kemudahan
untuk menarik karyawan yang berbakat;
7. Pemisahan
kepemilikan dari manajemen.
Kerugian
Korporasi
1. Pekerjaan
surat menyurat yang ekstensif;
2. Pemajakan
ganda;
3. Dua
pengembalian pajak;
4. Ukuran;
5. Kesulitan
untuk mengakhiri;
6. Kemungkinan
konflik antara pemegang saham dan dewan direktur;
7. Biaya
awal.
EKSPANSI KORPORAT: MERGER DAN AKUISISI
Merger
(merger) adalah hasil dari dua
perusahaan yang membentuk satu perusahaan. Akuisisi
(acquisition) adalah satu perusahaan membeli
properti dan obligasi dari perusahaan lain.
WARALABA
Pada dasarnya, perjanjian waralaba (franchise
agreement) adalah perjanjian dimana seseorang dengan ide bagus untuk
pebisnis. Pewaralaba (franchisor) menjual hak untuk
menggunakan nama bisnis tersebut dan untuk menjual produk atau jasa.
Keuntungan
Waralaba
1. Bantuan
manajemen dan pemasaran;
2. Kepemilikan
pribadi;
3. Nama
yang dikenal secara nasional;
4. Nasihat
dan bimbingan finansial;
5. Tingkat
kegagalan yang lebih rendah.
Kerugian
Waralaba
1. Biaya
awal yang besar;
2. Laba
yang dibagi;
3. Regulasi
manajemen;
4. Pengaruh
ekor jas;
5. Pelarangan
untuk menjual.
KOPERASI
BAB 4 : Menampilkan Perilaku Etis Dan Tanggung Jawab Sosial
Tanggung jawab terhadap
karyawan
Bisnis mempunyai tanggung
jawab terhadap karyawan. Pertama, meeka mempunyai tanggung jawab untuk
menciptakan lapangan pekerjaan jika mereka ingin tumbuh. Setelah sebuah
perusahaan menciptakan lapangan pekerjaan, perusahaan mempunyai tanggung jawab
untuk memastikan bahwa kerja keras dan bakat dihargai secara adil. Karyawan
membutuhkan harapan realistis akan masa depan yang lebih baik, yang hanya
datang melalui kesempatan untuk bergerak keatas. Jika sebuah perusahaan
memperlakukan karyawannya dengan rasa hormat, biasanya juga akan menghormati
perusahaan. Rasa hormat itu akan membuat perbedaan besar dalam laba perusahaan.
Ketika karyawan merasa bahwa mereka telah tidak diperlakukan secara tak adil,
mereka acap sekali akan membalas. Membalas perlakuan buruk adalah salah satu
insentif yang paling kuat bagi orang baik untuk melakukan hal buruk.
·
Tanggung jawab terhadap
masyarakat dan lingkungan
Satu tanggung jawab
utama dari bisnis terhadap masyarakat adalah untuk menciptakan kemakmuran baru.
Jika bisnis tidak melakukannya, lalu siapa yang akan melakukannya. Lebih dari
sepertiga orang Amerika yang bekerja menerima gaji mereka dari organisasi
nirlaba yang pada gilirannya menerima padanan mereka dari orang lain, yang pada
gilirannya menerima uang mereka dari bisnis. Bisnis juga sebagian bertanggung
jawab untuk meningkatkan keadilan sosial. Bisnis-bisnis benar-benar memiliki
tanggung jawab untuk membantu membuat lingkungan mereka dimana mereka tinggal
dekat perusahaan menjadi tempat yang lebih baik. Kualitas lingkungan adalah
kebaikan publik. Maksudnya, setiap orang menikmatinya tanpa peduli siapa yang
membayar untuknya. Cara yang dapat digunakan perusahaan adalah untuk menemukan
kebaikan publik yang tepat yang menarik bagi pelanggannya.
·
Audit sosial
Menyenangkan untuk
berbicara mengenai organisasi yang menjadi lebih bertanggung jawab secara
sosial. Akan tetapi apakah terdapat cara untuk mengukur apakah organisasi
membuat tanggung jawab sosial sebagai bagian integral dari pengambilan
keputusan manajemen puncak ? Jawabannya iya, dan istilah yang mewakili
pengukuran itu adalah audit sosial. Audit sosial adalah sebuah evaluasi
sistematis dari kemajuan organisasi menuju penerapan program yang bertanggung
jawab dan responsif secara sosial. Selain audit sosial yang dilakukan oleh
perusahaan itu sendiri, terdapat empat jenis kelompok yang berfungsi sebagai
pengawas berkenaan dengan seberapa baik perusahaan menegakkan kebijakan etis
dan tanggung jawab sosial mereka:
1)
Investor yang sadar secara
sosial.
2)
Pemeduli lingkungan
(environmentalist).
3)
Pejabat serikat buruh.
4)
Pelanggan.
·
Etika dan tanggung jawab
sosial internasional
Masalah
etis dan isu tanggung jawab sosial bukan merupakan hal baru bagi Amerika
Serikat. Pemimpin bisnis dan pemerintah puncak di Jepang tertangkap dalam skema
besar perebutan pengaruh. Para pemimpin pemerintah bukan merupakan merupakan
satu-satunya yang dibawa ke standar yang lebih tinggi. Keadilan yang
mengharuskan pemasok internasional untuk mematuhi standar etis Amerika tidaklah
sederhana anggapan anda. Pembentukan seperangkat aturan internasional tunggal
yang mengatur korporasi multinasional tampaknya masih belum dapat diwujudkan
dalam waktu dekat. Di banyak tempat “perangi korupsi” masih berupa slogan,
tetapi bahkan sebuah slogan adalah sebuah awal.
BAB 3 : Kepemimpinan Bisnis
PERUSAHAAN KEPEMILIKAN TUNGGAL
Keuntungan
Dari Perusahaan Kepemilikan Tunggal
Keuntungan peruhaan kepemilikan tunggal meliputi
kemudahan untuk memulai dan mengakhiri, menjadi atasan sendiri, kebanggaan atas
kepemilikan, hak milik atas laba, dan tidak ada pajak khusus.
Kerugian
Perusahaan Kepemilikan Tunggal
Kerugian untuk memiliki bisnis sendiri
meliputi kewajiban yang tidak terbatas, sumber daya finansial yang terbatas, kesulitan
dalam manajemen, komitmen waktu yang besar, tunjangan sampingan yang sedikit,
pertumbuhan yang terbatas, dan rentang hidup yang terbatas.
PERUSAHAAN REKANAN
Perusahaan rekanan adalah suatu bentuk
legal bisnis dengan 2 pemilik atau lebih.
1. Perusahaan
rekanan umum (general partnership) adalah perusahaan rekanan yang semua pemilik
berbagi dalam operasi bisnis dan dalam menanggung kewajiban untuk utang bisnis
tersebut.
2. Perusahaan
rekanan terbatas (limited partnership) adalah perusahaan rekanan dengan satu atau
lebih rekanan umum dan satu atau lebih rekanan terbatas.
Keuntungan
Perusahaan Rekanan
1. Lebih
banyak sumber finansial;
2. Manajemen
bersama dan ketrampilan dan pengetahuan gabungan/komplementer;
3. Kemampuan
bertahan hidup lebih lama;
4. Tidak
ada pajak khusus.
Kerugiaan
Perusahaan Rekanan
1. Kewajiban
tidak terbatas;
2. Pembagian
laba;
3. Perselisihan
antar rekanan;
4. Kesulitan
untuk berhenti.
Korporasi S
Korporasi S mempunyai keuntungan dari
kewajiban terbatas dan pajak yang lebih sederhana. Untuk memenuhi syarat status
korporasi S, sebuah perusahaan harus mempunyai kurang dari 100 pemegang saham.
Pemegang sahamnya haruslah individu atau estat dan merupakan warga negara atau
penduduk permanen, dan perusahaan tidak dapat mempunyai laba yang 25 persen
atau lebih darinya didapatkan dari sumber pasif.
WARALABA
Langganan:
Postingan (Atom)